Important
command di bawah ini berdasarkan pemakaian saya di terminal powershell OS windows dan terminal OS linux mint, dan juga pastinya command akan berbeda jika menggunakan terminal dan OS lain (tapi masih mirip). Tetapi urutan langkahnya masih bisa diimplementasikan
- Instal Python | (download lalu instal)
- Instal Pip | (umumnya sudah terinstal jika sudah instal python)
- Instal Django | jika ingin dengan venv maka ini bisa dilewati | gunakan terminal ->
pip install Django
- Instal virtualenv | gunakan terminal ->
pip install virtualenv
Note
kemungkinan langkah instalasi Django bisa berubah, jadi lebih baik cek dulu di dokumentasinya -> How to install Django?
- Inisiasi project dengan membuat folder dengan 'nama_project' ->
mkdir nama_project
- Ubah lokasi ke direktori project ->
cd nama_project
- Membuat venv ->
- windows
python -m virtualenv venv
- linux
python3 -m virtualenv venv
- Mengaktifkan venv ->
- windows
.\\venv\Scripts\activate
- linux
source venv/bin/activate
- to deactivate venv -> windows & linux
deactivate
- Instal Django di venv ->
- windows
python -m pip install Django
- linux
python3 -m pip install Django
- Inisiasi Framework Django ke project ->
django-admin startproject project .
- Inisiasi App ke project ->
- windows
python manage.py startapp app
- linux
python3 manage.py startapp app
- Test aplikasi dengan menjalankan server ->
- windows
python manage.py runserver
- linux
python3 manage.py runserver
- Inisiasi project dengan membuat folder dengan 'nama_project' ->
mkdir nama_project
- Ubah lokasi ke direktori project ->
cd nama_project
- Inisiasi Framework Django ke project ->
django-admin startproject project .
- Inisiasi App ke project ->
python manage.py startapp app
- Test aplikasi dengan menjalankan server ->
python manage.py runserver
Note
kemungkinan perintah inisiasi project bisa berubah, jadi lebih baik cek dulu di dokumentasinya -> Writing your first Django app
- Setup aplikasi yang telah dibuat di
'project > settings.py > INSTALLED_APPS'
- Daftarkan url app ke project
'project > urls.py > urlpatterns'
- Setup database yang digunakan di
'project > settings.py > DATABASES'
- Buatlah model dari database dengan inisiasi class dari tabel yang dibutuhkan pada file
'app > models.py'
- Inisiasi model yang telah dibuat ->
python manage.py makemigrations
- Checkout model yang telah diinisiasi ->
python manage.py migrate
Note
kemungkinan cara pembuatan model bisa berubah, jadi lebih baik cek dulu di dokumentasinya -> Database setup
- Buat template view project di
'project > templates > site > index.html'
- Daftarkan template ke django
'project > settings.py > TEMPLATES'
- Buat template view app di
'app > templates > app > index.html'
- Buat form jika membutuhkan form di
'app > forms.py'
- Inisiasi template view dan form di
'app > views.py'
- Jangan lupa masukkan viewsnya ke url di
'app > urls.py > urlpatterns'
Note
kemungkinan cara pembuatan view bisa berubah, jadi lebih baik cek dulu di dokumentasinya -> Create view
- Daftarkan model app ke admin site di
'app > admin.py'
- Buat kredensial login admin site ->
python manage.py createsuperuser
Note
kemungkinan cara pembuatan admin panel bisa berubah, jadi lebih baik cek dulu di dokumentasinya -> Admin setup
Perintah | Fungsi |
---|---|
mkdir your-django-project |
membuat direktori folder |
cd your-django-project |
masuk ke direktori |
django-admin startproject project |
install django/create project |
python manage.py startapp app |
membuat app |
python manage.py makemigrations |
setup database |
python manage.py migrate |
checkout database |
python manage.py createsuperuser |
membuat superuser |
python manage.py runserver |
menjalankan server |
python -m virtualenv venv |
membuat venv |
.\\venv\Scripts\activate |
mengaktifkan venv |
deactivate |
mematikan venv |
pip list |
memuat semua packages |
pip freeze |
memuat semua packages |
pip freeze > requirements.txt |
mencetak list pkg ke file.txt |